0
0
wartaotonomibaru.com
GIRISUBO – Gencarnya isu Wabah penyakit Corona ( Covid -19 ) yang belakangan ini menjadi momok menakutkan bagi masyarakat dunia, dan juga bagi bagi masyarakat Indonesia.Sepertinya tidak berpengaruh sedikitpun bagi para nelayan (pencari Ikan ) Di Pantai SADENG yang berada di Kecamatan Girisubo Kabupaten Gunungkidul, DIY.
Mereka tetap menjalankan aktifitasnya mencari ikan, untuk menghidupi Keluarganya seperti biasa. tanpa terpengaruh dengan isu wabah Corona yang tengah melanda.
Pada cuaca yang bagus ini Nelayan Sadeng tanpaknya tak ingin menyia nyiakan kesempatan, biasanya setelah lewat Musim ikan Layur, bulan belakangan ini mereka Meramba mencari ikan yang lain Seperti Tuna, Cakalan, Teropong dan ikan lainnya.
Pendapatan ikan para Nelayan saat cuaca bagus seperti ini di bilang sangat Bagus. Hasil Kapal Slerek yang berkapasitas 20 an Nelayan selama 5 harian di tengah laut bisa Menghasilkan 15 sampai 18 Ton, lebih bagus dari bulan sebelumnya, yang hanya mendapatkan 5 s/d 8 ton ke bawah.
Salah satu Nelayan asal jawa timur Arul (54 thn) Saat di temui awak media 20/3/2020 mengatakan, bahwa dirinya hidup sebagai Nelayan sudah hampir 15 tahunan dan dia slalu berpindah- pindah tempat se Indonesia.
Dia pindah mencari ikan di pantai Sadeng Sudah hampir 2 tahun dan hasil yang dia dapatkan cukup lumayan buat mencukupi kebutuhan keluarganya yang berada di kampung ( trenggalek Jatim).
Menanggapi adanya isu wabah Penyakit Corona Yang gencar diberitakan, dan himbauan pemerintah, agar masyarakat mengurangi aktifitasnya diluar rumah, Arul menjawab pasrah sama yang kuasa saja.
Namanya petaka, apalagi penyakit. Semua Allah yang memberi , jadi saya hanya berdoa semoga kita selamat dan selalu sehat .katanya.
Kalo kita takut, dan tidak mau aktifitas bekerja seperti biasanya sebagai Nelayan, bagaimana dengan kebutuhan sehari – hari buat keluarga saya, katanya.
Yang jelas saya bekerja dengan giat disertai doa pada Yang kuasa, agar slalu di beri kesehatan dan keselamatan, harapnya. ( mr,bski)
