Pasien Covid-19 Terus Meningkat, Pemkot Depok Tambah Kapasitas Ruang Isolasi di RSUD dan RS Brimob




0 0
Read Time:1 Minute, 12 Second

DEPOK, Wartaotonomibaru.com – Terus meningkatnya jumlah pasien positif, Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) membuat Pemerintah Kota Depok harus menambah tempat tidur dan ruang isolasi di rumah sakit (RS).

“Dapat kami sampaikan bahwa dari 24 RS di Kota Depok baik RS pemerintah maupun swasta, tersedia tempat tidur dengan ruang isolasi berjumah 145 tempat tidur dan saat ini merawat pasien konfirmasi (positif) dan PDP,” kata Wali Kota Depok Mohammad Idris salam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (9/4/2020).

Dari total 145 tempat tidur tersebut, di antaranya berada di RSUI 25 tempat tidur, RSUD 16 tempat tidur dan RS Brimob 52 tempat tidur.

Untuk menambah kebutuhan saat ini, kami sedang memersiapkan penambahan kapasitas di RSUD Kota Depok dan RS Brimob,” tuturnya.

“Selain itu kami juga mengakses rumah sakit rujukan nasional di Jakarta,  termasuk Rumah Sakit Darurat Wisma Atlit,” katanya.

3.630 orang telah menjalani rapid test

Sejak 25 Maret 2020 3.630 orang telah menjalani rapid test yang digelar pemerintah kota Depok di 11 puskesmas.

Seperti dilansir Wartaotonomibaru.com, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Jawa Barat, akhirnya merilis data hasil rapid test (uji cepat) massal Covid-19 di Kota Depok.

“Untuk rapid test, saat ini sudah dilaksanakan sejumlah 3.630 orang, baik dilaksanakan di rumah sakit, puskesmas, dan Labkesda Kota Depok,” tulis Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran persnya, Kamis (9/4/2020).

Fredi Andi
Wartaotonomibaru.com

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*