JAKARTA, Jartaotonomibaru.com – Sabtu malam (25/4). Satia S.IP Lurah Bintaro, Satpol PP, Babinsa, LMK, FKDM dan anggota PPSU Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan. Peran aktif untuk mendisiplinkan masyarakat agar PSBB hari ke 2 itu, dapat dipahami.
Para petugas itu menggeruduk beberapa titik pedagang K5, Alva mart, Indomaret, dan Kafe yang masih membandel dan tidak mengindahkan himbauan para petugas. Ada beberapa yang masih membandel dan mendengar himbauan para petugas.
Dari pemantauan media ini, saat himbauan dan arahan melalui alat pengeras suara (Toa) untuk pencegahan penyebaran virus covid-19 ini, untuk menghimbau warga wilayah bintaro agar masuk rumah dan yang tidak menggunakan masker diharapkan untuk memakai masker pada saat keluar rumah.
Mari kita disiplinkan pola hidup sehat, dan tetap jaga jarak minimal satu meter, jangan berkumpul lebih dari lima orang hindari kerumunan dan mencuci tangan setiap saat, agar kita dapat memutus mata rantai penyebaran virus covid-19, agar tetap terjaga kebersihan,”Ujar Ketua LMK dengan pengeras suara (toa) itu.
Agus Ketua LMK, saat menghalau, masyarakat, mengatakan. Wilayah bintaro sebelum adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dirinya bersama tiga pilar sudah mensosialisasikan, virus covid-19, ini. Jadi sebelum waktu PSBB mulai, kami sudah mensosialisasikan kepada RT, RW dan warga. Jadi,”Saya, berharap agar seluruh masyarakat sekalu memakai masker pada saat keluar rumah, “Ucapnya.
Kami bersama 3 Pilar sudah menjalani program dalam menghimbau warga untuk pencegahan virus covid-19″. Dan juga selalu menjaga wilayah di beberapa titik wilayah bilangan bintaro
“Kami, berharap semoga Pandemi virus covid-19 ini, segera berakhir, “kata Agus.
Anggota FKDM (yang tak mau disebut namanya). Kami, tidak akan pernah bosan dalam memberikan himbauan kepada warga bintaro dan sekitarnya, dalam pencegahan virus covid-19.
Kita juga selalu bersama, lanjut anggota itu. dimana ada polisi, TNI, disiru ada saya. Mudah-mudahan dari musibah ini masyarakat lebih menyadari, dan semoga segera berakhir virus covid-19 ini,”kata anggota FKDM itu.
Dari pemantaun media ini peran aktif kan di 3 Pilar dan FKDM Kelurahan Bintaro, cukup KOMPAK, saat menghalau masyarakat yang masih kurang disiplin, terkait penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) memasuki hari ke 2 yang diberlakukan Gubernur DKI Jakarta.
Meskipun pemberlakuannya sudah disosialisasikan secara gencar, baik langsung maupun melalu media massa, namun masih banyak warga masyarakat yang belum mematuhinya. Hal itu nampak ketika wartaotonomibaru.com menyaksikan giat yang digelar aparat kelurahan Bintaro pada hari sabru malam minggu tepatnya jam 21’00, mulai operasi pemantauan yang dilaksanakan di jalan RC Veteran Raya Menyju Rempoa, Jl Mawar, balik ke Jl Kesehatan, Bintark Utama, Taman Barat dan Cempaka.
Lurah Bintaro, Babinsa, Binmas Pol, FKDM dan LMK, terpaksa menggerudug dan memberhentikan kegiatan di Cafe WEEKEENDMATES, yang tidak terlihat dari luar (gelap). Tetnyata didalam, sekat2 ruangan iru ada, sekitar 13 Orang anak muda yang sedang asik ngopi bersama beberapa pasang muda mudi.
Lurah bintaro langsung memberikan pembelajaran. Karena, menurut anggota FKDM, tempat ini sudah ke 5 kalinya di berikan penjelasan dan larangan..? Untuk itu diwajibkan agar menggunakan masker, menjaga jarak ( phisycal Distancing), dan agar segera ridak ada kegiatan lagi ,(dirutup). Pengelola tempat itu pun langsung dimintai KTP dan diberikan penjelasan terakhir. Kalau sekali lagi, kami temukan kumpul disini. Kami tak segan2 untuk membawa dan memoroses kalian,”Ujar Lurah dengan nada sedikit keras. (N’San-Red)