KOTA SERANG, Wartaotonomibaru.com – Polsek Cipocok Jaya Polres Serang Kota Polda Banten himbau tempat yang dapat mengumpulkan orang banyak seperti tempat wisata pemancingan dan tempat-tempat hiburan agar segera tutup sementara waktu. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19). Salah satu tempat wisata pemancingan yang sudah melakukan penutupan sementara yakni Wisata pemancingan Citra Banten yang berlokasi di Kp.Sewor Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang.
Kapolsek Cipocok Jaya Kompol Agus Suprianto, SH., mengatakan himbaun kepada para pemilik pemancingan dan hiburan untuk melakukan penutupan sesuai dengan maklumak dari Kapolri dan Pemerintah. Kata dia, dalam pelaksanaan penutupan dan memberikan himbauan kepada masyarakat dilaksanakan dengan cara persuasip dan humanis.
Lanjutnya, pemancingan Citra Banten sudah melakukan penutupan selama dua pekan. Akan tetapi pihaknya mendapatkan laporan bahwa di pemancingan tersebut ada kegiatan memancing yang manyebabkan perkumpulan orang banyak.
“Tadi malam kami mendapatkan infomasi adanya kegiatan mincing di Citra Banten dan kami mengirimkan petugas untuk melakukan pengecekan kelokasi,” katanya di Pemancingan Citra Banten, Rabu (15/4/2020).
Lanjutnya, kegiatan memancing tersebut dilakukan oleh warga yang berada disekitar tempat pemancingan dan karyawan pemancingan. “Kita datang kelokasi dan kita lakukan penutupan,”jelasnya.
Kata dia, jika masih ada wisata pemancingan atau tempat hiburan yang nekat untuk tetap buka akan ditindak lanjuti sesuai dengan maklumat dari Kapolri.
“Kita periksa dan kita proses serta kita pasang Police Line di tempatnya,” tegasnya.
Sementara Itu, Pengelola Wisata Pemancingan Citra Banten, Muhammad Tohir mengaku bahwa ia sudah melakukan penutupan tempat pemancingan yang dikelolanya akan tetapi tadi malam Selasa(14/4) pukul 19:00 WIB warga setempat ingin melakukan kegiatan memancing oleh karena itu kata dia, ia membuka tempat pemancingan tersebut.
“Kami mancing dari pukul 19:00 WIB sampai Pukul 23:00 WIB,” katanya.
Lanjutnya, dalam kegiatan memancing tersebut dihadiri sebanyak 10 orang warga yang tergabung dari masyarakat setempat dan karyawan pemancingan tersebut.
Lanjutnya, meskipun saat ini tempat pemancingan yang dikelolanya ditutup ia tidak merasa keberatan, hanya saja kata dia, ia merasa kasihan dengan warga sekitar yang tidak dapat untuk melakukan kegiatan memancing seperti biasanya.
“Kasihan karyawan juga karena penghasilannya dari sini,” katanya. (TP/Hms/Inwi)