0
0
DEPOK, Wartaotonomibaru.com – Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad mengumumkan pembentukan tim khusus pencegahan Virus Corona. Sejauh ini sudah lima positif corona, 1 sembuh dan 159 lainnya ODP.
Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19Kota Depok sejak minggu lalu tampak terlihat melambat.
Hal tersebut teelihat dari pertambahan pasien positif Covid-19 yang berkisar tak lebih dari 2 orang sejak beberapa hari terakhir.
Untuk Senin (4/5/2020) sore saja, jumlah kasus terkonfirmasi berjumlah 311 atau naik dua orang dalam satu hari sejak Minggu (3/5/2020) sore.
“Pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sebanyak 44 orang dan meninggal 18 orang,” kata Idris dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan,Selasa,5/5/2020
Pasien yang sembuh dan meninggal memqng masih berada diangka yang sama sejak Jumat (1/5/2020
Sementara Orang Tanpa Gejala (OTG)tercatat diangka 1.203 orang dengan rincian 288 telah selesai dipantau dan 915 lainnya masih dalam pemantauan.
Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 3.228 orang dengan rincian 1.386 dinyatakan selesai dipantau dan 1.842 masih terus dilakukan pemantauan.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 1.241 orang dengan rincian 450 dinyatakan telah selesai diawasi dan 792 masih terus diawasi.
Nantinya, kata Idris, data hasil PCR dikeluarkan olehPublic Health Emergency Operating Center (PHEOC) Kemenkes RI.
Jumlah PDP yang meninggal pun tak mengalami perubahan sejak Minggu (3/5/2020) sore.
Tambah rumah sakit untuk menangani covid-19
Sementara itu dua rumah sakit (RS) diKota Depok akhirnya ditambahkan menjadi RS yang menangani pasien terinfeksi Covid-19 yakni RS Citra Medika dan RS Hasanah Graha Afiah (HGA).
Hal ini dilakukan oleh Wali Kota DepokMohammad Idris yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 440/121/Kpts/Dinkes/Huk/2020 tentang Penetapan RS Umum HGA sebagai Rumah Sakit Dedikaai penanggulangan Covid-19.
Selain RSU HGA, Idris juga mengeluarkan SK Nomor 440/122/Kpts/Dinkes/Huk/2020 tentang Penetapan RS Citra Medika Depok sebagai RS Isolasi Darurat Penanganan Covid-19 di Kota Depok.
Dua rumah sakit ini ditetapkan sebagai rumah sakit isolasi darurat untuk menambah kebutuhan isolasi mandiri masyarakat yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) danOrang Tanpa Gejala (OTG),” ujar Idris kepada wartawan di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Depok, Senin (4/5/2020).
Dari kedua RS tersebut, Idris mengatakan total tempat tidur yang disediakan mencapai 95 unit.
Dengan rincian, RS HGA sebanyak 16 tempat tidur, dan RS Citra Medika 79 tempat tidur.
Dari penetapan ini, terdapat mekanisme dalam memanfaatkan fasilitas isolasi di rumah sakit tersebut.
(Fredi/Azis)
