Cipondoh, wartaotonomibaru.com – Perumahan Taman Jaya yang beralamat di Jalan Maulana Hasanudin, Kelurahan Cipondoh Makmur, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten merupakan sektoral perumahan yang sudah madani dan cukup lama. Awal pembangunan di perkirakan sekitar tahun 1996.
Akses menuju ke lokasi Perumahan Taman Jaya terbilang mudah, karena tidak terlalu jauh dari gerbang Tol Karang Tengah Barat yang hanya di tempuh sekitar 15 menit saja dari perumahan. Dan akses termudah dan cepat menggunakan KRL via stasiun Poris.
Dalam hal terkait Perumahan Taman Jaya tersebut, dapat di simpulkan bahwa memang sangat nyaman dan indah untuk menjadi sebuah hunian asri bagi para penghuni di Perumahan tersebut. Dan terutama bagi warga seputar RW.011 yang berada di Perumahan Taman Jaya yang sangat multilateral. Genre dari berbagai sudut pandang historinya baik dari sisi ko Agama, Sosial, budaya, ekonomi, ras serta multi fungsi dari bermacam sisi jenis usahanya.
Saat awak media Warta otonomi Rabu, 02/11/20 anjangsana dengan para warga di kantor Sekretariat RW 01, langsung di sambut oleh ketua RW 011 Suyatno yang ditemani beberapa usahawan yang di wakili oleh H.lrwan Nurdin yang juga pernah menjabat sebagai Ketua RW, serta beberapa warga yang turut membaur.
“Alhamdullillah warga di sini hampir seluruhnya kompak, walau mungkin ada segelintir warga yang kurang mendukung tapi itu tidak menjadi sebuah masalah. Nah yang saya maksud kompak itu dalam artian ikut sama-sama dalam memajukan segala kegiatan yang sifatnya gotong royong di wilayah Perumahan Taman Jaya, khususnya di RW 011 ini. Contohnya disini, yang tempat kita kumpul ini. Kantor sekretariat untuk RW yang anggarannya saja masih utang, dan ada juga sumbangsih dari warga yang turut berpartisipasi membantu, “urai Suyatno.
Masih kata dia, bahwa di Perumahan ini ada beberapa warga yang memiliki usaha mandiri yang patut di syukuri bahwa dari sisi positifnya sangat membantu untuk warga sekitar karena dapat menyerap tenaga kerja walau tidak terlalu berdampak luas tetapi bisa membantu dari segi ekonomi.
Terpisah, Nurdin yang sudah memiliki salah satu usaha mikro sejak 23 tahun yang lalu memberikan pandangan bahwa warga disini tidak mau ikut larut dalam duka yang melanda lndonesia dengan terus adanya pandemi covid 19 tapi terus berkarya dan berusaha untuk mencari nafkah buat keluarga. Walau saya sendiri sangat berat untuk memutar roda usaha di tengah-tengah pandemi ini. Semoga saja dengan ketekunan kami selaku usahawan untuk sedikit memberi bantuan buat fasilitas umum dan para warga sekitar RW 011 yang kompak untuk mengadakan kegiatan bakti sosial maupun gotong royong.
Di singgung apakah Perumahan Taman Jaya status fasos fasumnya sudah di kembalikan ke Pemerintah setempat, dari tahun 1996 hingga saat ini pihak pengembang belum menyerahkannya ke Pemerintah, nah lohhh.. Ada apa dengan Cinta dari pengembang nakal tersebut?
(Robiah)