Tanggerang, wartaotonomibaru.com – Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas IIA Tangerang tidak pernah kendor dalam upaya melakukan antisipasi terhadap penyebaran Virus Covid-19. Bukan hanya pengunjung, setiap petugas dan penghuni yang ada wajib mengikuti prosedur protokol kesehatan disini, hal itu mengingat kita semua belum bebas dari ancaman virus Corona yang masih menghantui kita semua, demikian hal itu ditegaskan Kalapas kelas llA Pemuda Tanggerang, Kadek Anton Budiharta kepada awak media, Rabu (14/04/2021).
Dijelaskan pula bahwa, dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat, Lapas Pemuda Tangerang juga menjadi salah satu instansi yang secara kontinyu terus menerus melakukan upaya pencegahan dengan mewajibkan pegawai dan tamu kantor agar selalu menerapkan standart protocol Covid -19.
Kegiatan pencegahan seperti Penyemprotan disinfektan di seluruh area Lapas juga terus dilakukan, serta senam pagi kepada warga binaan dilanjutkan dengan memberikan extra fooding untuk meningkatkan daya tahan tubuh bagi warga binaan.
Penyebaran Virus covid-19 sampai saat ini menjadi perhatian khusus bagi seluruh lapisan masyarakat termasuk Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas II A tangerang. Kedisiplinan di dalam melaksanakan protokol kesehatan dan antisipasi terhadap penyebaran penting untuk terus dilakukan demi menjaga kesehatan, agar kita semua terhindar dari penularan covid-19 baik untuk pegawai maupun Warga Binaan.
Menurut Kalapas Kadek Anton Budiharta bahwa upaya pencegahan terus menerus dilakukan. “Selain penyemprotan disinfektan, kami juga membagikan multi vitamin dan extra fooding untuk menambah daya tahan tubuh, baik bagi pegawai maupun Warga Binaan,” ucapnya.
Terkait adanya berita bahwa Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas II A Tangerang mengabaikan jaga jarak protocol kesehatan, dikatakan bahwa itu tidak benar, hal itu terjadi secara tak terduga, ketika mendadak hujan turun, pengunjung yang ada lalu berhamburan mencari tempat berteduh, karena kurang luasnya tempat berteduh itu, maka spontan pengunjung berkumpul disatu titik, dimana hal itu diluar kendali petugas, namun setelah hujan berhenti petugas kembali meminta pengunjung untuk menjaga jarak sesuai prokes, terangnya.
Saat ini dalam mencegah penyebaran Covid-19, Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas II A Tangerang mengganti layanan kunjungan yang semula tatap muka, menjadi Layanan video call. Seperti yang juga dilakukan oleh UPT lainnya.
“Untuk mengganti layanan kunjungan tatap muka seperti biasa selama pemerintah belum mencabut status pendemi covid -19 kami mengganti layanan kunjungan tersebut dengan Layanan kunjungan video call dari luar Lapas. Namun untuk titipan barang dari pihak keluarga WBP, kami masih menerima tentunya dengan memperhatikan standar Pencegahan Covid 19” Tutur Kadek Anton.
(Rusli)