Ketua LSM ICW-RI : Kepala Desa/Pangulu Terindikasi Penyimpangan Anggaran Dana Desa




Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Information Corruption Watch Republik Indonesia (LSM ICW-RI) Cokly Sihotang, (Wob)
0 0
Read Time:5 Minute, 14 Second

Pematang Siantar, wartaotonomibaru.com – Dana Desa adalah dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang diperuntukan bagi Desa/Nagori, ditransfer melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten diprioritaskan untuk membiayai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan.

Lembaga Swadaya Masyarakat Information Corruption Watch Republik Indonesia (LSM ICW-RI) Cokly Sihotang kepada awak media Selasa (29/11/2022) menyebutkan, sebagaimana telah diatur dalam pasal 26 ayat (2) Undang Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa bahwa salah satu wewenang Kepala Desa sebagai pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan dan aset Desa. Oleh karena itu sudah semestinya Kepala Desa berlaku bijak, paham dan taat pada Peraturan Perundangan dalam melaksanakan tugas, fungsi serta wewenang dalam pengelolaan keuangan Desa salah satunya pada Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 20 Tahun 2018.

Kepada wartawan Cokly saat melihat Lembar Pertanggungjawaban dari Kabupaten Simalungun banyak yang tidak sesuai harapan untuk pembangunan Desa, dari 32 kecamatan salah satunya adalah Kecamatan Tapian Dolok.
Laporan penggunaan dana desa beberapa Desa diantaranya,

Nagori/Desa Nagur Usang laporan tahap 1 Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani Rp. 21.450.000, Pengelolaan dan Pembuatan Jaringan/Instalasi Komunikasi dan Informasi Lokal Desa Rp. 6.000.000, Terselenggaranya Penghijauan Desa (BIBIT) Rp. 10.000.000, Sambungan Air Bersih ke Rumah Tangga (pipanisasi, dll) (PIPANISASI ) Rp. 125.858.280, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Sumber Air Bersih Milik Desa (Mata Air/Tandon Penampungan Air Hujan/Sumur Bor, dll) Rp. 45.638.500, Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) Rp. 1.500.000

Laporan tahap 2 Nagori/Desa Nagur Usang Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani Rp. 74.612.800, Poster/Baliho/Lainnya atas ke masyarakat Informasi APBDes, LPJ, dan lainnya (PAKET INET) Rp. 12.000.000, Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp. 8.000.000, Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (untuk Masyarakat, Tenaga Kesehatan, Kader Kesehatan, dll) Rp. 5.000.000, Jumlah Peserta Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (INSENTIF KPM) Rp. 1.800.000, Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan Ambulance (PENYELENGGARAAN DESA SIAGA KESEHATAN LAINNYA) Rp. 25.610.000, Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) Rp. 5.804.800, Pemberdayaan Masyarakat Desa Bantuan Perikanan (Bibit/Pakan/dst) Rp. 19.995.500

Nagori Dolok Maraja tahap 2, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani Rp. 146.066.100, Melakukan penyemprotan cairan disinfectan sesuai keperluan (Penyemprotan Cairan Desinfektan) Rp. 6.000.000, Terselenggaranya Pengelolaan Lingkungan Hidup Desa Lainnya (Pembibitan Durian/ALpokat (Ketahanan Pangan) Rp. 20.000.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Prasarana Jalan Desa (Gorong-gorong, Selokan, Box/Slab Culvert, Drainase, Prasarana Jalan lain) Rp. 36.740.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Lingkungan Permukiman/Gang Rp. 100.248.300, Terselenggaranya Operasional Pos Kesehatan Desa (PKD)/Polindes Milik Desa Lainnya (Insentif Kader Posyandu) Rp. 15.750.000, Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) Rp. 16.407.500

Nagori/Desa Purba Sari tahap 1, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani Rp. 118.822.200, Terselenggaranya Pengelolaan Lingkungan Hidup Desa Lainnya (KETAHANAN PANGAN)Rp. 10.000.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jembatan Milik Desa Rp. 9.315.040, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Desa Rp. 31.944.280

Thap 2, Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) Rp. 2.875.000, Dokumen Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) (PENDATAAN) Rp. 1.968.800, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani Rp. 118.822.200, Edukasi dan Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Pandemi Covid-19 (Edukasi Dan Sosialisasi Pencegahan) Rp. 2.000.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Desa Rp. 32.018.360, Jalan Desa (Rabat Beton Jl. Kelapa Huta VI) Rp. 81.944.280, Terselenggaranya Pengelolaan Lingkungan Hidup Desa Lainnya (KETAHANAN PANGAN) Rp. 10.000.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jembatan Milik Desa Rp. 9.315.040, Jumlah Peserta Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (RDS (RUMAH DESA SEHAT)) Rp. 3.000.000, Jumlah Peserta Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (INSENTIF KPM) Rp. 1.800.000

Nagori/Desa Batu Silangit laporan tahap 1, Penyiapan Tempat Cuci Tangan dan/atau Cairan Pembersih Tangan (Hand Sanitizer) (PENYIAPAN TEMPAT CUCI TANGAN (CTPS)) Rp. 19.998.000, Pengelolaan dan Pembuatan Jaringan/Instalasi Komunikasi dan Informasi Lokal Desa Rp. 20.273.158, Pengelolaan Lingkungan Hidup DesaTerselenggaranya Pengelolaan Lingkungan Hidup Desa Lainnya (Penyediaan Bibit Tanaman) Rp. 15.000.000, Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) Rp. 8.137.000

Tahap ke 2, Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp. 10.000.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Lingkungan Permukiman/Gang Rp. 65.712.280, Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (untuk Masyarakat, Tenaga Kesehatan, Kader Kesehatan, dll) Rp. 1.454.302, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani Rp. 135.182.800

Nagori/Desa Dolok Ulu laporan tahap 2,Penyusunan/Pendataan/Pemutakhiran Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) Rp. 3.442.000, Dokumen Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) (PEMBEKALAN DAN PENINGKATAN KAPASITAS) Rp. 2.575.000, Dokumen Profil Desa (profil kependudukan dan potensi desa) (PENDATAAN) Rp. 2.900.300, Edukasi dan Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Pandemi Covid-19 (EDUKASI DAN SOSIALISASI PENCEGAHAN) Rp. 7.500.000, Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (untuk Masyarakat, Tenaga Kesehatan, Kader Kesehatan, dll) Rp. 1.800.000, Jumlah Peserta Penyuluhan dan Pelatihan Bidang Kesehatan (RUMAH DESA SEHAT) Rp. 16.130.000, Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengadaan Sarana/Prasarana Posyandu/Polindes/PKD Rp. 10.000.000, Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp. 24.000.000, Pengelolaan Lingkungan Hidup Desa Terselenggaranya Penghijauan Desa (TERSELENGGARANYA PENGHIJAUAN NAGORI) Rp. 10.000.000, Pemberdayaan Masyarakat Desa Penguatan Ketahanan Pangan Tingkat Desa , Lumbung Desa (BIBIT TANANAM DAN BIBIT TERNAK) Rp. 140.626.200

melihat laporan pertanggungjawaban penggunaan DD oleh Pangulu, Ketua LSM ICW-RI akan memberi perhatian khusus karena adanya dugaan indikasi penyalahgunaan atau penyimpangan penggunaan anggaran Dana Desa (DD).

“Kami menaruh perhatian khusus tentang penggunaan DD, karena adanya dugaan yang mengarah pada penyalahgunaan anggaran”, sebut Cokly Sihotang.

Penggunaan DD lebih memperhatikan prioritas kebutuhan masyarakat, sejak awal 2018 lalu, Presiden Joko Widodo sudah mengamanatkan agar pemanfaatan Dana Desa sudah harus bergeser pada pertumbuhan ekonomi kerakyatan. Dana Desa tidak lagi fokus membiayai pembangunan infrastruktur, tapi lebih diarahkan ke sektor pengembangan usaha-usaha ekonomi desa, tutup Ketua LSM ICW-RI.

Agus

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*